Di tengah lautan informasi, thought leadership berperan penting untuk memenangkan perhatian dan kepercayaan publik. Begini penjelasannya….
Saat ini, mudah bagi siapa pun muncul di internet seolah-olah ahli di bidang tertentu, meskipun kenyataannya tidak demikian.
Fenomena ini menyebabkan peran ahli yang sesungguhnya makin terpinggirkan karena pihak-pihak yang “terlihat” ahli itu lebih mendapatkan otoritas.
Itulah alasan organisasi atau individu perlu merancang strategi untuk menjadi thought leader yang autentik.
Pasalnya, 75% petinggi perusahaan mengatakan thought leadership mendorong mereka untuk melirik produk yang bahkan belum pernah dikenalnya.1
Dalam konteks public relations (PR), hal ini tentu sangat menguntungkan. Lebih lengkapnya, Publikasimedia akan menjelaskan pengertian thought leadership.
Apa Itu Thought Leadership?
Thought leadership adalah konten dari individu atau organisasi yang menjadi rujukan utama dalam suatu bidang berkat wawasan mendalamnya.2
Konten-konten ini berguna untuk membangun otoritas sebagai thought leader atau ahli yang diakui di bidang tertentu.
Gampangnya, thought leader itu pihak yang selalu ditanya pertama kali tentang suatu topik karena dianggap tepercaya dan kompeten.
Misalnya saat terjadi kasus ransomware yang menyerang perusahaan. Thought leader akan dimintai pendapat terkait dengan kejadian tersebut.
Namun, thought leader bukan sekadar berbagi pengetahuan, melainkan harus memberikan perspektif baru yang mengubah cara pandang orang.
Anggap seperti chef terkenal, yang selain jago memasak juga menciptakan tren masakan baru yang akhirnya diikuti oleh restoran-restoran lain.
Intinya, thought leadership bukan tentang seberapa sering Anda berbicara, melainkan seberapa berharga kontribusi Anda.
Berdasarkan penjelasan barusan, kunci thought leadership yaitu:3
- Kredibel
- Autentik
- Konsisten
- Mau belajar
Adapun bentuk konten thought leadership sendiri bermacam-macam, mulai artikel dengan riset mendalam, white paper, podcast, video edukasi, dll.
Lantas, siapa yang harus menghasilkan konten-konten tersebut?4
Seorang thought leader atau ahli yang benar-benar menguasai, mendalami, dan relevan dengan industri terkait.
Dalam hal ini misalnya pemimpin perusahaan (CEO, direktur, pemilik bisnis), ilmuwan, peneliti, atau praktisi PR.
Karakteristik Thought Leader
Diego Pineda (2022) mengemukakan lima karakteristik utama seorang thought leader.5 Berikut penjelasannya:
Mendalami Bidang yang Ditekuni
Seorang thought leader sejati tidak hanya memiliki pengetahuan luas, tetapi juga mendalami bidang yang digeluti.
Artinya, mereka terus belajar sambil mengikuti perkembangan terbaru agar wawasannya tetap relevan.
Berani Mengambil Sikap
Selain itu, thought leader juga harus memiliki keberanian untuk mengambil sikap, bahkan meskipun itu kontroversial.
Mereka tidak takut menyuarakan pendapat yang mungkin berbeda, asalkan didukung oleh riset dan argumentasi yang kuat.
Bersemangat Membangun Komunitas
Seorang thought leader juga memiliki semangat membangun serta memelihara komunitas.
Ini karena thought leadership bukan hanya tentang diri sendiri, tetapi berfokus pada memberikan dampak positif bagi orang lain.
Melalui komunitas, thought leader dapat memberi pengaruh yang lebih luas.
Mengembangkan “Suara” Unik
Setiap thought leader biasanya memiliki gaya khas mereka masing-masing dalam menyampaikan pesan sehingga menjadi pembeda.
Mereka mengemukakan ide-ide secara autentik yang menarik perhatian sekaligus dapat memengaruhi audiens.
Menciptakan Kekayaan Intelektual
Terakhir, thought leader menghasilkan ide-ide orisinal dan inovatif yang kemudian menjadi intellectual property (IP).
Contoh IP misalnya berupa publikasi, riset, atau inovasi yang memberikan kontribusi nyata bagi bidang mereka dan diakui oleh masyarakat.
Beberapa karakteristik di atas, jika dipadukan dengan strategi yang tepat, tentunya dapat memperkuat otoritas seseorang atau organisasi.
Contoh Thought Leader dengan Kontennya
Supaya lebih jelas, berikut beberapa contoh individu maupun organisasi yang telah menjadi thought leader dengan berbagi wawasan berharganya:
Neil Patel
Para pemasar digital dan praktisi SEO pasti mengenal Neil Patel.
Keahliannya yang mendalam dan pendekatannya yang edukatif menjadikannya salah satu sumber tepercaya di bidang ini.
Contoh thought leadership dari Neil Patel yaitu artikel-artikel di blognya, video YouTube, dan postingan media sosial tentang pemasaran digital.
Elon Musk
Elon Musk, pendiri Tesla dan SpaceX, adalah salah satu inovator terbesar di era modern dalam bidang teknologi dan energi terbarukan.
Ia dikenal berkat kemampuannya mencapai ide-ide yang sering dianggap mustahil.
Musk sering berbagi wawasannya dalam wawancara dan presentasi di konferensi, serta interaksi aktif di media sosial.
Keberaniannya telah memengaruhi perkembangan teknologi saat ini sehingga membuatnya layak dilabeli thought leader di industri.
HubSpot
HubSpot telah mempopulerkan konsep inbound marketing serta menyediakan sumber daya bagi para profesional pemasaran dan penjualan.
Mereka aktif membuat konten-konten thought leadership dalam bentuk artikel, e-book, template pemasaran, hingga laporan tahunan.
Katadata
Di Indonesia, Katadata adalah platform yang diakui sebagai sumber tepercaya untuk data dan analisis sektor ekonomi sampai teknologi.
Mereka menyuguhkan konten thought leadership dalam bentuk infografis, artikel opini yang didukung data, podcast, dll.
Rhenald Kasali
Contoh thought leader selanjutnya yaitu Profesor Rhenald Kasali.
Pemikir terkemuka ini memang memiliki kemampuan menyampaikan gagasannya secara efektif di bidang manajemen, perubahan, dan kewirausahaan.
Rhenald menulis buku, mengadakan seminar, workshop, bahkan belakangan aktif di YouTube untuk membagikan konten-konten bernilai di bidangnya.
Sepenting Apa Thought Leadership dalam Public Relations?
Salah satu alasan pentingnya thought leadership dalam PR adalah kemampuan untuk membangun kepercayaan.6
Konten-konten dari thought leader sangat membantu memposisikan diri mereka atau organisasi sebagai sumber informasi tepercaya.
Selain itu, ini juga meningkatkan visibilitas di industri yang ditargetkan berkat publikasi konten berkualitas tinggi secara teratur.
Yang tidak kalah penting, thought leadership memudahkan PR ketika mengelola komunikasi saat krisis.
Pasalnya, informasi yang disampaikan oleh thought leader cenderung mudah diterima meski dalam situasi sulit karena mereka punya otoritas.
Pada akhirnya, semua itu tidak hanya dapat mempertahankan klien yang sudah ada, tetapi juga menarik perhatian audiens baru.
Raih Kesempatan untuk Menjadi Thought Leader!
Saran kami, mulai buat strategi membangun otoritas dengan konten-konten thought leadership.
Faktanya, dalam survei terbaru Edelman–Linkedin,7 lebih dari setengah petinggi perusahaan konsisten membaca konten thought leadership setiap minggunya.
Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk menjangkau mereka. Buat suara Anda didengar dengan cara memberikan kontribusi positif bagi industri.
Cara ini bukan hanya efektif membangun brand awareness, tetapi juga akan menjaga reputasi organisasi Anda serta hubungan dengan para stakeholder.
Referensi (terakhir diakses pada 29 Desember 2024):
- Dampak thought leadership. https://www.prdaily.com/by-the-numbers-this-is-the-impact-thought-leadership-has-on-prospects-and-current-customers/ ↩︎
- Pengertian thought leadership. https://www.edelman.com/sites/g/files/aatuss191/files/2024-02/_2024%20Edelman-LinkedIn%20B2B%20Thought%20Leadership%20Impact%20Report%20Final.pdf ↩︎
- Kunci menjadi thought leader. https://berlinrosen.com/ideas/what-is-thought-leadership-def/ ↩︎
- Siapa yang membuat konten thought leader. https://nytlicensing.com/latest/methods/getting-started-thought-leadership-content-marketing/ ↩︎
- rship-content-marketing/
Karakteristik utama thought leader. https://www.kompas.com/tren/read/2022/07/28/095725565/thought-leadership-kepemimpinan-berbasis-gagasan-inovasi-dan-dampak?page=all ↩︎ - Thought leadership dalam PR. https://www.hbi.de/en/blog/the-importance-of-thought-leadership-in-pr-the-road-to-success/ ↩︎
- Survei terbaru Edelman–Linkedin. https://www.edelman.com/expertise/Business-Marketing/2024-b2b-thought-leadership-report ↩︎
