Semua jenis-jenis iklan memiliki tujuan untuk mendorong dan membujuk audiensnya. Selain itu iklan juga sering menjadi media informasi publik tentang berbagai hal.
Ya, seperti itulah definisi iklan dan fungsinya secara umum. Lebih lengkapnya sudah kami bahas pada pembahasan “Apa yang Dimaksud dengan Iklan?”.
Namun, berdasarkan tujuan, isi dan medianya iklan terbagi menjadi delapan jenis. Apa saja itu?
Jenis-jenis Iklan Berdasarkan Tujuannya
Tujuan iklan bukan cuma untuk jualan. Ada pula iklan yang sejak awal memang menjadi sarana edukasi bagi masyarakat.
Berdasarkan tujuannya jenis-jenis iklan dibagi menjadi dua, yaitu:
1. Komersial
Tujuan iklan komersial sangat jelas. Mereka membuatnya untuk kebutuhan bisnis demi meraih profit. Dampak yang diinginkan adalah peningkatan penjualan.
Baca Juga: Contoh Iklan Komersial
2. Non-komersial
Kebalikan dari yang pertama, iklan non-komersial lebih mengedepankan pesan sosial. Tujuannya agar masyarakat teredukasi atau mengikuti anjuran iklannya.
Jenis-jenis Iklan Berdasarkan Isinya
Selanjutnya, dari dua kategori di atas, setiap iklan membawa isi yang berbeda-beda.
Berikut jenis iklan berdasarkan isinya:
1. Layanan Masyarakat
Jenis iklan ini umumnya berasal dari pemerintah atau lembaga tertentu. Isinya tidak memuat pesan komersial apapun, melainkan hanya topik sosial.
Contoh yang relevan dengan situasi saat ini misalnya iklan ajakan beralih ke siaran TV digital.
Baca Juga: 10 Contoh Iklan Layanan Masyarakat
2. Pengumuman
Ada pula iklan yang isinya sekadar pengumuman tentang suatu agenda atau peristiwa.
Di surat kabar, Anda pasti sering melihat kolom yang isinya pemberitahuan kabar duka. Contoh lainnya adalah reklame pengumuman event.
3. Permintaan
Iklan permintaan digunakan oleh pihak yang justru ingin meminta sesuatu dari audiensnya.
Contoh iklan permintaan adalah lowongan kerja, permintaan barang (want to buy) atau permohonan maaf.
4. Penawaran
Bentuk promosi yang menawarkan produk apapun itu termasuk kategori iklan penawaran. Tujuannya agar orang-orang tertarik membeli produknya.
Jenis-jenis Iklan Berdasarkan Medianya
Keempat jenis iklan di atas bisa terbit di media apapun tergantung kebutuhannya. Dari sini, iklan kembali terkotak-kotakkan menjadi tiga jenis.
Berikut jenis iklan berdasarkan medianya:
1. Media Cetak
Bentuk iklan yang Anda lihat di surat kabar, majalah, reklame atau poster adalah iklan media cetak. Hal yang membedakan satu dengan yang lain adalah ukuran, yaitu iklan baris, kolom dan display.
2. Media Elektronik
Media elektronik menampilkan iklan lebih dari sekadar objek statis. Pesannya disampaikan dengan audio, video atau keduanya. Contoh medianya adalah televisi, radio, film bioskop, dan papan elektronik.
3. Media Digital
Ini adalah bentuk iklan masa kini yang semakin berkembang sejak era internet. Iklan digital bisa tampil di halaman web, game, aplikasi, bahkan metaverse.
Baca Juga: Contoh Iklan Display di Internet
Iklan untuk Semua Kepentingan
Iklan adalah sarana komunikasi yang berguna untuk berbagai kepentingan, baik yang membawa pesan komersial, sosial maupun politik. Dalam strategi pemasaran, ini adalah elemen yang cukup penting. Harapannya, jenis-jenis iklan dapat menjadi solusi untuk mendapatkan respons positif dari audiens.