✔ 7 Cara Promosi Buku Self Publishing Paling Ampuh

Cara promosi buku self publishing harus cerdik supaya laku karena Anda tidak mendapat dukungan tim pemasaran seperti di penerbit besar.

Itulah tantangan utama self publishing. Meski tidak mudah, tetapi banyak pengarang beralih ke metode ini karena dianggap lebih menguntungkan.

Ya, selain fleksibel, royalti buku self-publishing bisa mencapai 20-100%, sedangkan penerbit tradisional biasanya hanya menawarkan 4-15%.

Namun, tentunya Anda tetap harus menyusun strategi promosi yang tepat untuk bisa menjual bukunya dengan baik. Bagaimana caranya?

Cara Promosi Buku Self Publishing Hasil Karya Sendiri

Menjual buku self publishing hasil karya sendiri memang butuh pendekatan khusus seperti cara-cara di bawah ini:

1. Bangun Personal Branding yang Kuat

Sebelumnya, Publikasimedia pernah menjelaskan tentang pentingnya personal branding untuk meningkatkan penjualan.

Bagi penulis, personal branding bukan sekadar perkenalan, melainkan mencakup citra diri serta reputasi Anda sebagai penulis.

Dengan personal branding, upaya promosi akan jadi lebih efektif.

Contohnya, Anda seorang fotografer. Di platform X, Anda sering membagikan proses hunting foto serta cara mengeditnya.

Saat meluncurkan buku tentang fotografi, audiens akan lebih tertarik karena mereka percaya pada branding yang Anda bangun sebagai fotografer andal.

Bagaimana cara membangun itu?

Tunjukkan sisi menarik Anda, seperti proses kreatif, nilai-nilai yang Anda anut, atau pengalaman hidup yang menginspirasi.

Lakukan secara konsisten karena personal branding tidak terbentuk dalam semalam. 

2. Punya Bisnis Dulu Sebelum Menulis Buku

Cara promosi buku self publishing yang kedua adalah dengan ‘menunggangi’ bisnis Anda yang sudah ada sebelumnya.

Anda bisa memanfaatkan audiens bisnis sebagai kolam untuk mempromosikan buku. Syaratnya, buku tersebut harus masih relevan dengan niche bisnis Anda.

Integrasikan promosi buku ke dalam strategi pemasaran bisnis. Misalnya melalui newsletter, artikel blog, atau menjadikannya bundling untuk layanan tertentu. 

READ  10 Contoh Iklan Minuman Susu dari Berbagai Merek Terkenal

3. Buat Kelas Online atau Webinar GRATIS

Mengadakan kelas online atau webinar gratis juga efektif sebagai cara promosi buku self publishing.

Mulailah dengan merancang materi berdasarkan ide pokok buku Anda.

Pada akhirnya, promosikan buku Anda sebagai pelengkap materi yang sudah dibahas. Ini cukup memberi alasan bagi peserta untuk membeli bukunya.

Pastikan peserta mendapatkan nilai dari acara gratis tersebut, sehingga mereka berpikir: “Ilmu gratisannya saja sangat berbobot, apalagi bukunya!”

Keuntungan lain dari kelas online atau webinar adalah daftar email peserta. Nantinya, daftar tersebut bisa digunakan untuk upaya pemasaran email.

4. Promosikan Buku Sejak Jauh-Jauh Hari

Cara promosi buku self publishing terbaik adalah memulainya jauh-jauh hari, paling tidak dua bulan sebelum tanggal rilis.

Jangan menunggu sampai buku terbit, baru mulai promosi.

Dua bulan memberikan waktu yang cukup untuk membangun momentum dan awareness.

Dalam waktu tersebut, atur rencana promosi yang terstruktur, dari teaser ringan tentang topik buku atau proses penulisan. Secara bertahap, tingkatkan intensitas promosinya.

Posting secara konsisten di media sosial, tetapi jangan berfokus pada penjualan saja. Bagikan insight, di balik layar, atau kutipan untuk menarik perhatian audiens.

5. Join ke Grup Facebook yang Sesuai Niche Anda

Grup Facebook merupakan alternatif forum online yang menyatukan individu-individu dengan minat atau kebutuhan serupa.

Anda bisa menemukan berbagai macam grup di Facebook. Jadi, tinggal cari saja grup yang sesuai niche buku Anda. Pastikan anggotanya aktif berinteraksi, ya.

Sebelum posting, baca dan pahami dulu aturan grupnya. Pasalnya, beberapa grup tidak mengizinkan promosi atau hanya boleh di hari tertentu.

Selain itu, jangan cuma muncul saat promosi. Tetap aktif dalam diskusi dengan komentar-komentar berbobot. Sesekali promosikan buku Anda dengan soft selling.

6. Dapatkan Wawancara di Podcast

Menjadi tamu di podcast juga menjadi cara promosi buku self publishing yang makin lazim dilakukan saat ini.

READ  Pengertian Social Listening dalam Strategi Pemasaran Digital

Carilah podcast yang temanya sesuai, kemudian kirim proposal wawancara untuk menceritakan garis besar buku Anda.

Supaya mereka tertarik mengundang, tunjukkan bagaimana buku Anda dapat menambah nilai bagi pendengar podcast tersebut.

7. Distribusikan Press Release ke Media Online

Terakhir, promosikan buku Anda dengan press release.

Percayalah, berdasarkan pengalaman kami, cara ini dapat meningkatkan visibilitas dan kredibilitas Anda sebagai penulis.

Bayangkan, sebagai penulis independen, Anda berkesempatan mendapat liputan dari media-media ternama.

Langkah pertama, silakan buat press release yang powerful sebelum mengirimnya ke redaksi media supaya naskah Anda tidak berakhir di bawah tumpukan email.

Akan tetapi, jangan hanya mengirim secara massal. Salah satu opsi alternatifnya yaitu membangun hubungan dengan jurnalis media.

Selain itu, pertimbangkan juga menggunakan jasa distribusi press release Publiksimedia. Kami akan memastikan Anda mendapatkan liputan di media.

Harap diperhatikan bahwa press release bukan media promosi. Manfaatkan ini sebagai alat untuk menunjukkan otoritas Anda di industri.

Promosikan Hasil Karya Anda dengan Benar

Harus diakui, cara promosi buku self publishing memang tidak semudah mempromosikan buku yang diterbitkan oleh penerbit besar.

Namun, dengan setiap langkah yang telah kami jelaskan tadi, setidaknya Anda dapat membangun visibilitas serta daya tarik audiens pada buku Anda.

Ingat, kesuksesan tidak datang dalam semalam. Konsistensi dan kesabaran adalah kuncinya. 

Oleh karena itu, teruslah berusaha sambil menjajal pendekatan-pendekatan baru dalam mempromosikan buku Anda.

Hal terpenting lainnya, selalu jaga kualitas konten. Promosi memang utama, tetapi karya yang berkualitas akan berbicara dengan sendirinya.