✔ Pengertian Brand Awareness, Contoh & Tujuannya untuk Bisnis

Pelaku bisnis di industri apapun harus paham pengertian brand awareness karena itu merupakan kunci dari strategi pemasaran yang efektif. 🔑

Di artikel ini, Publikasimedia akan menjelaskan apa itu brand awareness dan mengapa begitu penting bagi bisnis.

Secara sederhana, kesadaran merek atau brand awareness bertujuan membangun keakraban dengan konsumen.

👉 Analoginya seperti menjalin pertemanan dengan seseorang. Ketika sudah akrab, dia akan semakin mengenal Anda dan lebih mudah mengingat Anda.

Lantas, bagaimana pengertian brand awareness dalam konteks pemasaran? Lebih lengkapnya, simak penjelasan berikut ini.

Apa Pengertian Brand Awareness?

Pengertian brand awareness adalah kecakapan konsumen mengenali suatu brand di antara brand lainya. (Rossiter dan Percy, 1987)

👉 Pengenalan yang dimaksud bisa mencakup banyak hal, seperti fitur, bentuk, warna, dan lainnya.

Sementara Nate Mendenhall mendefinisikan brand awareness ketika konsumen mengingat suatu brand saat tiba-tiba memikirkan suatu hal.

Poin utama dua penjelasan barusan hampir sama. Kami akan sederhanakan pengertian brand awareness menjadi seperti ini:

Brand awareness adalah tentang sejauh mana orang tahu bahwa brand Anda itu ada. Simpelnya lagi, brand awareness bisa dibilang sebagai tingkat kepopuleran brand di mata konsumen.

Semakin banyak orang yang mengenali dan mengingat brand itu, semakin besar peluang untuk mendapat perhatian pasar. Sama seperti analogi di awal, bukan?

Oleh karenanya, memahami dan membangun brand awareness merupakan langkah penting dalam perjalanan bisnis Anda.

Simak contoh di bawah ini untuk mendapat gambaran lebih jelas tentang pengertian brand awareness di kehidupan sehari-hari.

Contoh Brand Awareness

Contoh paling gampang adalah Coca-Cola. 

Di industri minuman ringan, brand satu ini bahkan bisa dikenali dari kemasan atau warnanya saja.

READ  Apa Itu Brand Positioning dan Contohnya

Saat Anda melihat kaleng minuman berwarna merah tanpa label, brand pertama yang terpikirkan pasti Coca-Cola.

Anda bisa saja punya referensi lain, tetapi top of mind kebanyakan orang adalah brand minuman bersoda tersebut.

Itu adalah contoh brand awareness yang telah dibangun selama puluhan tahun dengan berbagai strategi iklan.

Contoh lain bisa Anda lihat pada komik di bawah ini:

pengertian brand awareness

Intinya: DayCream melakukan promosi besar-besaran untuk peluncuran produk barunya. Brand awareness mereka berhasil terbangun dengan banyak orang yang membicarakan soal produk DayCream dan diskonnya.

Sudah paham kan soal pengertian brand awareness? Sekarang, pahami juga mengapa hal ini penting bagi bisnis.

Mengapa Brand Awareness Penting?

Tanpa tahu pengertian brand awareness, produk atau layanan Anda hanya akan jadi alternatif bagi konsumen.

Ya, menurut Investopedia, bisnis dengan tingkat awareness tinggi cenderung menghasilkan lebih banyak penjualan.

Kenapa?

Pada saat konsumen dihadapkan dengan pilihan, biasanya mereka akan membeli nama brand yang familier daripada coba-coba yang masih asing.

Itulah tujuan utama brand awareness dalam bisnis, yakni menjadi top of mind pada saat orang memikirkan sesuatu yang relevan.

pengertian brand awareness

Konsumen membeli karena sudah kenal, tahu wujudnya, dan harganya.

Belum percaya dengan kekuatan brand awareness?

Global Banking and Finance Review mewawancarai 1.063 orang untuk meneliti loyalitas pelanggan. Sebanyak 71% mengatakan mereka harus kenal dulu sebuah brand sebelum membelinya.

Maka dari itu, tidak heran kalau mayoritas pemasar menjadikan brand awareness sebagai ujung tombak pemasaran.

👉 Silakan baca juga penjelasan kami mengenai apakah brand awareness menjamin penjualan produk?

Tujuan Brand Awareness untuk Bisnis

Merangkum semua penjelasan tadi, sebuah bisnis membangun brand awareness agar dapat mencapai beberapa tujuan berikut:

  • Menciptakan brand recognition: Saat konsumen dapat mengenali dan mengingat suatu brand dengan mudah, hal itu membuka pintu untuk interaksi lebih lanjut.
  • Meningkatkan kepercayaan konsumen: Mereka cenderung lebih percaya pada merek yang sudah mereka kenal.
  • Mendorong preferensi konsumen: Menjadi yang muncul pertama kali di pikiran konsumen ketika memikirkan suatu kategori produk atau layanan.
  • Memudahkan pemasaran tingkat lanjut: Brand awareness adalah fondasi untuk melancarkan strategi pemasaran lanjutan.
  • Meningkatkan loyalitas pelanggan: Konsumen yang memiliki pengalaman positif dengan brand yang dikenalnya cenderung menjadi pelanggan setia.
  • Meningkatkan daya saing: Dalam lingkungan bisnis yang kompetitif, brand awareness dapat menjadi faktor diferensiasi yang signifikan.
READ  Perbedaan Press Release dengan News Release (Berita)

Secara keseluruhan, brand awareness berfungsi sebagai fondasi dalam pemasaran, membantu merek untuk tetap relevan, dan bersaing di pasar.

Mulai Bangun Brand Awareness Bisnis Anda Sekarang!

Setelah memahami pengertian brand awareness, Anda jadi tahu bahwa hal ini memang merupakan elemen penting untuk bisnis.

Proses membangunnya dari awal memang butuh usaha ekstra. Jika Anda masih ragu untuk memulainya, kami sudah membuat panduan cara membangun brand awareness.

Akan tetapi, yang tidak kalah sulit adalah mempertahankan brand awareness itu sendiri. Kabar baiknya, Publikasimedia punya solusi untuk hal itu.

Menerbitkan cerita ke media nasional tentang bisnis Anda bisa menjadi salah satu upaya memperkuat brand awareness. Jika ingin tahu caranya, hubungi tim pemasaran kami.