Sentimen merek perlu dipahami jika Anda ingin menciptakan brand yang kuat.
Pasalnya, 92% konsumen mendapatkan kepercayaan pada brand dari media, yang mana itu merupakan salah satu sumber terbentuknya sentiment. Fakta barusan menunjukkan betapa pentingnya persepsi publik terhadap brand Anda.
Tanpa mengenal konsep sentimen merek, Anda mungkin akan kehilangan peluang besar di pasar yang kompetitif.
Oleh karenanya, mari pelajari apa itu sentimen merek dan mengapa Anda wajib memperhatikan dinamikanya.
Apa Itu Sentimen Merek?
Brand sentiment atau sentimen merek adalah persepsi dan perasaan konsumen terhadap sebuah brand, bisa positif, negatif, atau netral.
Sentimen terbentuk dari berbagai sumber, terutama media, mulai ulasan online, postingan di media sosial, pemberitaan media, dll.
Jika positif, artinya konsumen percaya dan menyukai brand Anda. Sebaliknya, sentimen negatif menunjukkan ketidakpuasan atau kekecewaan mereka.
Publikasimedia melihatnya sebagai “mood” publik tentang brand Anda karena ini dapat berubah.
Ya, sentimen merek memang bersifat dinamis. Arahnya tergantung pada bagaimana tindakan dan cara komunikasi Anda.
Contoh Sentimen Merek yang Positif & Negatif
Sentimen merek positif terlihat dari ungkapan-ungkapan seperti:
- “Produk ini sangat inovatif.”
- “Layanan pelanggan mereka responsif.”
- “Brand ini peduli dengan lingkungan.”
- “Harganya murah, tetapi kualitasnya bagus.”
Sementara itu, contoh sentimen merek negatif misalnya:
- “Harganya kemahalan untuk kualitas yang didapat.”
- “Pengiriman sering terlambat.”
- “Brand mahal tapi kualitas bahannya murahan.”
- “Brand ini tidak pernah menanggapi keluhan konsumen.”
Kendati demikian, interpretasi sentimen juga bisa berbeda bagi setiap brand.
Sebagai contoh, kata “murah” mungkin berarti positif bagi brand yang berfokus pada produk murah, tetapi akan jadi hal negatif untuk brand mewah.
Jadi, Anda wajib memahami apa itu brand sentimen dan melakukan analisis mendalam agar dapat menerjemahkan feedback secara akurat. Inilah salah satu kunci manajemen reputasi yang efektif.
Alasan Anda WAJIB Memantau Sentimen Merek
Sentimen merek memengaruhi aspek-aspek penting dalam bisnis Anda, antara lain:
Brand Health
Brand health menggambarkan kondisi keseluruhan brand di mata konsumen, sekaligus menjadi indikator vital bisnis Anda.
Memantau brand health membantu Anda membuat keputusan bisnis yang tepat, seperti menentukan arah strategi pemasaran atau pengembangan produk.
Sentimen positif menandakan brand yang sehat. Ini berarti konsumen percaya dan menghargai bisnis Anda.
Sebaliknya, sentimen negatif bisa jadi tanda masalah. Mungkin ada aspek produk atau layanan yang perlu diperbaiki.
Mitigasi Krisis PR
Selanjutnya, sentimen merek juga menjadi sistem peringatan dini untuk reputasi, sehingga sangat membantu dalam pengelolaan krisis PR.
Kami sering melihat isu kecil berubah menjadi masalah besar hingga memicu krisis reputasi akibat perusahaan mengabaikan sentimen negatif.
Dengan memahami apa itu sentimen merek dan memantaunya, Anda dapat mengidentifikasi masalah sejak awal. Ini memberi Anda waktu untuk merespons sebelum situasi memburuk.
Kepuasan Pelanggan
Sentimen merek merupakan cerminan dari kepuasan pelanggan. Anda akan mendapat wawasan berharga tentang apa yang mereka pikirkan tentang brand Anda.
Apakah mereka cenderung loyal? Atau justru banyak sentimen negatif di media?
Selalu dengarkan dan respons feedback mereka supaya Anda bisa meningkatkan kualitas produk, kepuasan, dan loyalitas pelanggan.
Ingat bahwa di lingkungan bisnis yang kompetitif, persepsi publik harus dikelola dengan baik.
Brand equity
Kami sudah membahas secara lengkap tentang apa itu brand equity. Secara singkat, ini adalah nilai tak berwujud yang dimiliki brand Anda.
Selama Anda konsisten mendapatkan sentimen positif, maka brand equity akan tetap kuat.
Faktanya, brand dengan sentimen positif memang jauh lebih mudah mendapat kepercayaan konsumen.
Ambil contoh produk-produk Apple. Meski harganya mahal, loyalitas pelanggan mereka terbukti tinggi.
Sentimen positif yang terus terjaga membantu Anda bertahan dalam persaingan pasar karena brand equity merupakan aset jangka panjang.
Bagaimana Cara PR Mengukur Sentimen Merek
Untuk mengukur sentimen merek, PR perlu melakukan sentiment analysis.
Apa itu?
Sentiment analysis adalah metode memahami ekspresi publik dalam bentuk teks dan mengelompokkannya ke beberapa kategori, yakni positif, negatif, atau netral.
Kabar baiknya, saat ini sudah banyak tools canggih berbasis AI untuk melakukan sentiment analysis. Beberapa tools populer yang bisa Anda gunakan:
- Brandwatch
- Lexalytics
- Sprout Social
- Buffer
- Hootsuite Insights
- Talkwalker
- Cision Communication Cloud
Tools ini memungkinkan Anda melacak penyebutan brand, menganalisis tone percakapan tersebut, serta mengidentifikasi tren sentimen dari waktu ke waktu.
Setelah mendapat hasil analisis sentimennya, Anda pun bisa membuat strategi PR yang lebih efektif.
Jaga Sentimen Merek Anda dengan Pemberitaan Positif
Sentimen merek langkah awal mengelola reputasi brand Anda.
Anda wajib memantaunya agar dapat mengambil langkah-langkah proaktif untuk menjaga brand health, mengantisipasi krisis PR, meningkatkan kepuasan pelanggan, dan meningkatkan brand equity.
Salah satu cara menjaga sentimen positif yaitu melalui pemberitaan yang baik di media massa.
Publikasimedia memahami pentingnya pemberitaan positif dan jasa distribusi press release kami dapat membantu Anda menerbitkannya.
Press release yang tepat sasaran bisa menjadi alat yang powerful untuk mengelola sentimen merek.
Hubungi Publikasimedia jika tertarik berkonsultasi tentang cara membangun brand yang kuat dan berkelanjutan.