Apa itu eksplisit dan mengapa pemahaman tentangnya menjadi kunci keberhasilan komunikasi perusahaan? Simak penjelasan berikut.
Ketika berkomunikasi dengan stakeholder, kejelasan (clarity) pesan menentukan efektivitas komunikasi.1
Di sinilah pentingnya menggunakan makna eksplisit, terutama dalam praktik kehumasan alias public relations (PR).
Supaya tidak bingung, Publikasimedia akan menjelaskan apa itu eksplisit dan kaitannya dengan komunikasi.
Apa Itu Eksplisit?
Eksplisit adalah segala sesuatu yang disampaikan secara langsung dan jelas tanpa memerlukan penjelasan lebih lanjut.2
Gampangnya, eksplisit artinya terang-terangan atau tidak berbelit-belit dalam menyampaikan maksud.
Dalam konteks linguistik, eksplisit merujuk pada penyampaian informasi dengan unsur leksikal dan gramatikal yang tegas.3
Contoh eksplisit misalnya:
“Vaksinasi gratis akan dilaksanakan di Puskesmas Sejahtera pada hari Minggu, 27 Januari 2025, pukul 08.00-12.00 WIB.”
Pada kalimat barusan, tidak ada ruang untuk interpretasi lain terkait tempat, tanggal, dan waktunya. Semuanya jelas.
Sebaliknya, kalimat, “Akan ada vaksinasi gratis dalam waktu dekat di Puskesmas.” bisa menimbulkan kebingungan.
Dalam konteks PR, makna eksplisit sangat penting untuk menghindari miskomunikasi.
Kejelasan informasi memastikan publik mendapat pemahaman yang sama.
Pengertian Konten Eksplisit
Sekarang semoga Anda sudah paham apa itu eksplisit.
Pertanyaannya, mengapa sering ada peringatan tentang “konten eksplisit” di konten-konten seperti lagu dan film.
Bukankah justru bagus jika kontennya jelas dan terbuka?
Saking blak-blakannya, eksplisit juga berarti menyampaikan sesuatu “tanpa filter” sehingga sering dikaitkan dengan bahasa kasar, vulgar, atau kekerasan.
Oleh karena itu, eksplisit digunakan di media untuk menandai konten yang mungkin tidak pantas untuk semua audiens, terutama anak-anak.
Perbedaan Eksplisit dan Implisit
Implisit adalah lawan kata dari eksplisit yang memiliki peran berbeda dalam komunikasi. Simak perbedaannya:
| Perbedaan | Eksplisit | Implisit |
|---|---|---|
| Definisi | Dinyatakan secara langsung, jelas, dan tidak ambigu. | Tidak dinyatakan secara langsung, melainkan tersirat atau membutuhkan penafsiran. |
| Tujuan | Menyampaikan informasi secara langsung dan efisien. | Membangun pemahaman yang lebih dalam, menciptakan kesan, atau memicu emosi. |
| Contoh | “Harap kumpulkan tugas ini sebelum jam 5 sore.” | “Cuaca hari ini tidak bersahabat.” |
| Kelebihan | Efisien, jelas, dan mudah dipahami. | Menarik, mendalam, dan membekas. |
| Kekurangan | Terlalu langsung dapat terkesan kaku atau kurang menarik. | Membutuhkan pemahaman konteks yang baik, risiko misinterpretasi lebih tinggi. |
Karakteristik Utama Eksplisit
Dari penjelasan tentang apa itu eksplisit tadi, berikut kami rangkum lima karakteristik utama dari makna eksplisit:
1. Jelas dan Langsung
Sederhananya, eksplisit adalah ketika sebuah pesan disampaikan secara terbuka tanpa makna tersembunyi, langsung ke intinya.
2. Detail
Selain itu, informasi eksplisit juga rinci dan spesifik. Hal ini membantu penerima pesan untuk memahami maksud dengan lebih baik.
3. Tidak Ambigu
Tidak boleh ada kata-kata atau frasa yang membingungkan atau memiliki makna ganda. Setiap kata harus memiliki makna yang jelas dan konsisten.
4. Konkret
Konkret maksudnya dapat diukur. Jadi, tidak ada pernyataan yang bersifat abstrak.
5. Mudah Dipahami
Karakteristik yang terakhir yaitu langsung dapat dipahami penerima pesan tanpa perlu mencari referensi atau konteks tambahan.
Contoh Teks Eksplisit
Di bidang komunikasi atau PR, teks eksplisit diperlukan dalam berbagai kesempatan, salah satunya press release.
Setiap kalimat harus jelas, detail, tidak ambigu, konkret, dan mudah dipahami. Contohnya:
….
Jakarta, 25 Januari 2025 – Derma Beauty mengumumkan peluncuran produk terbarunya, Advanced Retinol Serum, yang mengandung 1% pure retinol dan diperkaya dengan peptida kompleks. Produk ini akan tersedia di seluruh gerai Derma Beauty dan platform e-commerce resmi mulai 1 Februari 2025 dengan harga Rp389.000 per botol (30ml).
….
Mengapa Penerapan Makna Eksplisit Penting dalam Komunikasi?
Komunikasi yang eksplisit memberikan berbagai manfaat, antara lain:
- Mencegah Miskomunikasi: Pesan dengan makna eksplisit mengurangi kemungkinan terjadinya kesalahpahaman antara pengirim dan penerima pesan.
- Meningkatkan Efisiensi: Informasi yang disampaikan secara eksplisit dapat dipahami dengan cepat oleh penerimanya.
- Membuat Keputusan yang Lebih Baik: Informasi yang jelas memudahkan penerima pesan membuat keputusan yang lebih baik.
Gunakan Makna Eksplisit Saat Itu Diperlukan!
Kesimpulannya, penyampaian makna eksplisit merupakan salah satu kunci kesuksesan komunikasi.
Meski demikian, penggunaannya harus bijak karena tidak di semua kesempatan Anda perlu menjadi sangat terbuka.
Itulah mengapa kami mengajak Anda memahami apa itu eksplisit supaya dapat menggunakan pendekatan eksplisit saat berkomunikasi dengan bijak.
Menerapkannya pada momen yang tepat akan membantu Anda mencapai hasil komunikasi yang lebih efektif.
Referensi (terakhir diakses 26/1/2025):
- 7C dalam prinsip komunikasi. https://www.humasindonesia.id/berita/kenali-7-prinsip-komunikasi-1598#:~:text=5.-,Clarity,-Clarity%20berarti%20pesan ↩︎
- Apa itu eksplisit menurut KBBI. https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/eksplisit ↩︎
- Pengertian eksplisit menurut ahli. https://elib.unikom.ac.id/download.php?id=17232 ↩︎
